Implementasi pendidikan karakter berbasis Pesantren pada siswa-siswi program keagamaan di Madrasah Aliyah Sunan Pandanaran Sleman

Authors

  • Ili Rohili Madrasah Ibtidaiyah Sunan Pandanaran
  • Khotim Hanifudin Najib Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa
  • Eka Laila Fitriyah SD Negeri 1 Trimulyo
  • Alisa Alfina Universitas PGRI Madiun

DOI:

https://doi.org/10.56587/bemi.v2i1.95

Keywords:

Character education, school management, pesantren

Abstract

Purpose: This study discusses the planning, implementation, and evaluation of the implementation of boarding-based education on Sunan Pandanaran Aliyah Madrasah religious program students and how the results helped by considering the implementation of this pesantren-based character education.

Method: This research is a field research, the data collection tools used are observation, interviews, and documentation. The research subjects were students of Sunan Pandanaran Aliyah Madrasah. This study discusses qualitative descriptive, namely research that discusses what phenomena are discussed by research in this case the students of Sunan Pandanaran Aliyah Madrasah in the implementation of boarding-based character education.

Findings: The results of this study indicate that (a) pesantren-based character education planning is well integrated with the madrasah vision and mission announced on all subjects and the purpose of developing affective / physical aspects both spiritual and social. (b) Implementation of pesantren-based character education integrates character education in all subjects, according to the RPP made by each subject teacher, then the character education requested through explanations, providers of examples and challenges to facing challenges, habituation to noble behavior is done every day, and teachers and boarders provide good role models.

References

Abdul, R. J., Yakin, N., & Emawati, E. (2020). Implementasi Pendidikan Karakter Santri di Era Teknologi (Studi Pondok Pesantren Putri Nurul Hakim Kediri Lombok Barat. Schemata: Jurnal Pasca Sarjana IAIN Mataram, 9(2), 171–188. https://doi.org/10.20414/schemata.v9i2.2666

Adila, A., Arifin, J., & Nasarruddin, R. (2022). Pembentukan karakter disiplin melalui metode tazir (studi analisis santriwati pondok pesantren bustanul mansuriyah). Journal of Islamic Education the Teacher of Civilization, 3(1). https://doi.org/10.30984/jpai.v3i1.1824

Arifin, N., Imron, A., Supriyanto, A., & Arifin, I. (2022). Pendidikan karakter berbasis budaya pada pondok pesantren nurul hakim kediri lobar. Cendekia Jurnal Ilmu Sosial Bahasa Dan Pendidikan, 2(4), 73-88. https://doi.org/10.55606/cendikia.v2i4.452

Arifin, N., Imron, A., Supriyanto, A., & Arifin, I. (2022). Pendidikan karakter berbasis budaya pada pondok pesantren nurul hakim kediri lobar. Cendekia Jurnal Ilmu Sosial Bahasa Dan Pendidikan, 2(4), 73-88. https://doi.org/10.55606/cendikia.v2i4.452

Asy'arie, B. F., Aziz, M. H., & Kurniawan, A. (2023). Strategi Pengembangan Karakter Mandiri Santri Pondok Pesantren Hidayatul Qur’an Batanghari, Lampung Timur. Jurnal Penelitian Agama, 24(2), 153-172.

Basir, T. A., Nurparid, C., & Aryani, W. D. (2024). Penguatan Pendidikan Karakter Religius Siswa Melalui Pembiasaan dalam Baca Tulis Al-Qur'an. Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan,10(3), 881-892.

Dumiyati. (2011). Manajemen Pelaksanaan Pendidikan Karakter di Sekolah. Prospektus Jurnal Ilmiah Unirow, 2.

Elkarimah, M. (2022). Pendidikan karakter pada pembelajaran kitab ala la di pondok pesantren hayatinnur bekasi. Ilma Jurnal Pendidikan Islam, 1(1), 50-59. https://doi.org/10.58569/ilma.v1i1.454

Falah, R. (2018). Membangun karakter kemandirian wirausaha santri melalui sistem pendidikan pondok pesantren. Tarbawi Jurnal Pendidikan Islam, 15(2). https://doi.org/10.34001/tarbawi.v15i2.853

Faujan, M. L. Y., & Tabroni, I. (2020). Metode pembelajaran kitab kuning di pesantren al-azhar. Lebah, 13(2), 70-73. https://doi.org/10.35335/lebah.v13i2.67

Firdaus, M., Badriah, S., Arifin, B., & Hasanah, A. (2022). Pengembangan model pengelolaan pendidikan karakter di pesantren berbasis tradisi dan tadzkiroh. Jurnal Basicedu, 6(5), 8163-8174. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i5.3770

Gumilang, R. and Nurcholis, A. (2018). Peran pondok pesantren dalam pembentukan karakter santri. Comm-Edu (Community Education Journal), 1(3), 42. https://doi.org/10.22460/comm-edu.v1i3.2113

Gunawan, Heri. (2012). Pendidikan Karakter, Konsep & Implementasi. Bandung: Alfabeta.

Harun, C. Z. (2013). Manajemen pendidikan karakter. Jurnal pendidikan karakter, 4(3).

Jannah, S. R. (2013). Karakteristik Dan Spektrum Manajemen Pendidikan Islam. Al-Fikrah: Jurnal Kependidikan Islam IAIN Sulthan Thaha Saifuddin, 4, 56498.

Koesoemana Doni A. (2012). Pendidikan Karakter Utuh dan Menyeluruh. Yogyakarta: Kanisius.

Kusuma, F., Nurhayati, N., & Susilo, S. (2021). Penguatan pendidikan karakter peserta didik melalui peraturan pondok pesantren di era 4.0. Jurnal Ilmiah Mimbar Demokrasi, 21(1), 48-52. https://doi.org/10.21009/jimd.v21i1.23046

Kuswantoro, K. (2021). Manajemen Pembelajaran Daring dalam Kegiatan Pesantren Virtual di Kabupaten Banyumas. Matan Journal of Islam and Muslim Society, 3(2), 145. https://doi.org/10.20884/1.matan.2021.3.2.4262

Lesmana, F., Salsabilah, H., & Febrianti, B. (2021). Peran pondok pesantren dalam pembentukan karakter santri dalam manajemen pendidikan islam. Jurnal Syntax Transformation, 2(07), 962-970. https://doi.org/10.46799/jst.v2i7.319

Maksum, A. (2016). Model pendidikan toleransi di pesantren modern dan salaf. Jurnal Pendidikan Agama Islam (Journal of Islamic Education Studies), 3(1), 81. https://doi.org/10.15642/jpai.2015.3.1.81-108

Moleong, J. Lexy. (2001). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Muzayanah, U. (2014). Manajemen madrasah sebagai media strategis pendidikan karakter. Analisa Journal of Social Science and Religion, 21(2), 279-289.

Ramdani, E. (2018). Model pembelajaran kontekstual berbasis kearifan lokal sebagai penguatan pendidikan karakter. Jupiis Jurnal Pendidikan Ilmu-Ilmu Sosial, 10(1), 1. https://doi.org/10.24114/jupiis.v10i1.8264

Saharani, D. (2022). Inovasi pembelajaran pesantren pada masa covid 19. Jurnal Studi Islam Dan Kemuhammadiyahan (Jasika), 2(1). https://doi.org/10.18196/jasika.v2i1.19

Saugi, W., Suratman, S., & Fauziah, K. (2022). Kepemimpinan kiai di pesantren dalam meningkatkan mutu pendidikan. Pusaka, 10(1). https://doi.org/10.31969/pusaka.v10i1.671

Setiawan, A. and Zahro, L. (2019). Pengembangan model pendidikan karakter pada pesantren berbasis multikultural di pondok pesantren ngalah purwosari pasuruan. Kabilah Journal of Social Community, 4(1), 57-68. https://doi.org/10.35127/kbl.v4i1.3633

Shofiyyah, N., Ali, H., & Sastraatmadja, N. (2019). Model pondok pesantren di era milenial. Belajar Jurnal Pendidikan Islam, 4(1), 1. https://doi.org/10.29240/belajea.v4i1.585

Sulaeman, A., Makhrus, M., & Makhful, M. (2021). Filantropi islam dalam upaya pembentukan karakter dengan sistem pendidikan terpadu. Alhamra Jurnal Studi Islam, 2(2), 123. https://doi.org/10.30595/ajsi.v2i2.11701

Tanshzil, Sri W. 2008. Model Pembinaan Pendidikan Karakter Pada Lingkungan Pondok Pesantren dalam Membangun Kemandirian dan Disiplin Santri (Kajian Pengembangan Pendidikan Kewarganegaraan). Jakarta: Rineka cipta.

Zainuddin, Z. (2022). Pelatihan penguatan pendidikan karakter santri di lingkungan pondok pesantren tahfidz di era digital. Journal of Social Outreach, 1(2), 10-15. https://doi.org/10.15548/jso.v1i2.3893

Zuhriy, M. (2011). Budaya pesantren dan pendidikan karakter pada pondok pesantren salaf. Walisongo Jurnal Penelitian Sosial Keagamaan, 19(2), 287. https://doi.org/10.21580/ws.2011.19.2.159

Zuhriy, M. (2011). Budaya pesantren dan pendidikan karakter pada pondok pesantren salaf. Walisongo Jurnal Penelitian Sosial Keagamaan, 19(2), 287. https://doi.org/10.21580/ws.2011.19.2.159

Downloads

Published

2024-04-29

How to Cite

Rohili, I., Najib, K. H., Fitriyah, E. L., & Alfina, A. (2024). Implementasi pendidikan karakter berbasis Pesantren pada siswa-siswi program keagamaan di Madrasah Aliyah Sunan Pandanaran Sleman. Bulletin of Educational Management and Innovation, 2(1), 20–33. https://doi.org/10.56587/bemi.v2i1.95